Ontherightinva Uncategorized Hades: Dewa Dunia Bawah Bersuasana Gaul

Hades: Dewa Dunia Bawah Bersuasana Gaul

Hades: Dewa Dunia Bawah Bersuasana Gaul

Hades, penguasa dunia bawah dalam mitologi Yunani, mungkin terdengar menyeramkan dan menakutkan. Namun, jangan salah kaprah, cuy! Hades nggak seteror itu, malahan bisa dibilang dia sosok yang cukup santai dan gaul.

Asal-usul Hades

Hades adalah putra dari Titan Kronos dan Rea. Dia bersaudara dengan Zeus, Poseidon, Hestia, Demeter, dan Hera. Ketika para Titan perang melawan para dewa Olympian (anak-anak Kronos), Hades berpihak pada Zeus dan ikut mengalahkan ayahnya.

Sebagai upahnya, Hades bersama Zeus dan Poseidon membagi dunia di antara mereka. Zeus menguasai langit, Poseidon menguasai laut, dan Hades mendapat bagian dunia bawah.

Karakter Hades

Hades digambarkan sebagai dewa yang kaya tapi pelit. Dia punya banyak harta karun di dunia bawah, termasuk Helm Kegelapan yang membuatnya tidak terlihat. Tapi dia jarang mau ngeluarin duitnya, kecuali buat hal-hal penting.

Selain pelit, Hades juga dikenal sebagai dewa yang kalem dan nggak suka ribet. Dia jarang ikut campur urusan dunia atas dan lebih suka tinggal di kerajaannya sendiri. Makanya, walaupun dia penguasa dunia bawah, dia nggak sepopuler Zeus atau Poseidon.

Dunia Bawah Hades

Dunia bawah Hades, yang dikenal sebagai Hades atau Erebus, adalah tempat yang gelap, dingin, dan suram. Di sana, tinggal jiwa-jiwa orang yang sudah meninggal.

Jiwa-jiwa ini dihakimi oleh tiga hakim, Minos, Rhadamanthys, dan Aeacus. Mereka akan menentukan apakah jiwa tersebut layak masuk Elysium (surga) atau Tartarus (neraka).

Selain jiwa-jiwa, di dunia bawah juga ada berbagai macam makhluk mitologi, seperti Cerberus, anjing berkepala tiga yang menjaga gerbang, Charon, penambang yang mengangkut jiwa menyeberangi sungai Styx, dan Fury, dewi pembalasan.

Peran Hades dalam Mitologi

Meskipun tinggal di dunia bawah, Hades terkadang ikut campur urusan dunia atas. Dia pernah menculik Persephone, putri Demeter, dan menjadikannya istrinya.

Pernikahan ini menyebabkan Demeter berduka dan membuat bumi menjadi tandus. Zeus terpaksa turun tangan dan menyuruh Hades mengembalikan Persephone selama setengah tahun.

Selain itu, Hades juga terlibat dalam beberapa quest heroik. Misalnya, dia meminjamkan Helm Kegelapannya kepada pahlawan Hercules saat berpetualang di dunia bawah.

Pandangan Gaul terhadap Hades

Di era modern, pandangan terhadap Hades mulai berubah. Orang-orang sekarang mulai melihat Hades bukan sebagai dewa menakutkan, melainkan sebagai sosok yang unik dan sedikit gaul.

Ada beberapa film dan serial yang menggambarkan Hades sebagai karakter yang karismatik dan jenaka. Misalnya, dalam film animasi "Hercules" dari Disney, Hades digambarkan sebagai penjahat yang kocak dan bersuara merdu.

Kesimpulan

Hades mungkin penguasa dunia bawah, tapi jangan tertipu oleh reputasinya yang seram. Di balik sosoknya yang misterius, dia adalah dewa yang santai, gaul, dan punya selera humor yang unik. Jadi, lain kali ketika mendengar nama Hades, jangan langsung ngeri, ya, cuy! Mungkin saja dia lagi asyik nongkrong sama Cerberus di dunia bawah.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Post